Senin, 11 Juli 2011

Aksara Brahmi 1 - 婆罗米文

Aksara Brahmi 1 - 婆罗米文



Aksara Brahmi


Brāhmī
Jenis Abugida
Bahasa yang dituturkan Awal Bahasa Prakerta
Masa digunakan Mungkin abad ke-6, dan tentu saja abad ke-3 SM, sampai abad ke-3 Masehi
Silsilah
Tidak jelas. Aksara asli atau Aramaik (sebagai berikut) Abjad Proto-Sinaitik
Aksara yang diturunkan Gupta, Pallawa, dan banyak lainnya dalam Rumpun aksara Brahmi.
Aksara serumpun Tidak Jelas. Per Aramaik hipotesis: Kharoshthi
Baris Unicode U+11000–U+1107F
ISO 15924 Brah
Perhatian: Halaman ini mungkin memuat simbol-simbol fonetis IPA menggunakan Unicode.

Aksara Brahmi adalah aksara yang digunakan di India semasa pemerintahan Raja Asoka (270 SM - 232 SM). Aksara ini ditulis dari kiri ke kanan meskipun berdasarkan huruf Aram atau huruf Fenisia di Timur Tengah yang ditulis dari kanan ke kiri.
Aksara Brahmi ini untuk perkembangan aksara di Asia sangatlah penting, sebab ini adalah cikal bakal semua aksara di India dan juga di Asia Tenggara, termasuk di Nusantara.





Aksara Brahmi
 Aksara Brahmi

Keturunan aksara Brahmi

Aksara Brahmi berkembang menjadi berbagai jenis aksara, yang biasanya dibagi menjadi aksara khas India Utara yang lebih bersudut dan aksara India Selatan yang lebih bulat. Setelah sekian lama, beberapa aksara menjadi dihubungkan dengan bahasa-bahasa tertentu. Aksara India Selatan menyebar ke Asia Tenggara sementara aksara khas India Utara menyebar ke Tibet. Sekarang keturunan aksara Brahmi digunakan di India, Sri Lanka, Nepal, Bhutan, Tibet, Burma, Thailand, Laos, dan beberapa enklave tersebar di Indonesia, Cina, Vietnam, dan Filipina. Sebagai aksara penyandang teks-teks Buddhis, aksara Brahmik juga digunakan untuk keperluan religius di RRC, Korea, Jepang, dan Vietnam. Meski dianggap kontroversial, dikatakan bahwa aksara Hangul konon berdasarkan aksara Brahmik pula. Begitu pula aksara Kana di Jepang urutan aksara dan prinsipnya berdasarkan aksara Siddham.

Pranala luar


Lihat pula




Tidak ada komentar:

Posting Komentar