Kamis, 07 Juli 2011

RAMAYANA 3

RAMAYANA 3



http://www.seasite.niu.edu/Indonesian/ramayana/images/ramayana3.jpg

3. Lahirnya Ramawijaya


Prabu Dasarata mempunyai tiga orang permaisuri yaitu Kausalya, Kaikayi, dan Sumitra. Kausalya berputra Ramawijaya, Kaikayi berputra Barata, dan Sumitra berputra kembar, yaitu Laksamana dan Satrugna. Sifat dan watak para putra itupun amat terpuji. Mereka adalah satria yang berbudi luhur. Mereka amat mencintai rakyatnya sehingga rakyatnya pun amat berbakti.

Ramawijaya adalah seorang satria yang pandai berperang. Walaupun sikapnya lemah-lembut, tetapi ia tangkas menggunakan senjata, terutama panah. Ia rajin berlatih menggunakan panah sehingga tak ada satria lain yang mampu mengalahkan kepandaiannya dalam memanah. Busur yang seberapapun besarnya dapat dilengkungkan olehnya, dan sasaran yang betapapun jauhnya selalu terbidik dengan tepat.

Bala tentara Ayodya pun amat besar dan kuat serta memiliki pasukan berkuda yang tangguh. Gajah-gajah pun digunakan untuk berperang. Syahdan, datanglah seorang pendeta mengunjungi istana Ayodya. Ia bernama Bagawan Wiswamitra. Karena Prabu Dasarata sangat menghargai kehidupan beragama maka kedatangan Bagawan Wiswamitra disambut dengan segala kehormatan.

3. The Birth of Ramawijaya


King Dasarata had three wives, named Kausalya, Kaikayi, and Sumitra. Kausalya had a child named Ramawijaya, Kaikayi had a child named Barata, and Sumitra had twin sons, Laksamana and Satrugna.

Ramawijaya was a skillfull, noble warrior. He was very amiable. Even though his actions appeared graceful, he was a master of weaponry, especially the bow. He trained himself very hard, and his skill was much greater than that of other knights. It did not matter how big a bow was, he could bend it easily. No matter how far the target was, he could shoot it accurately.

Ayodya's army was extremely strong and numerous and contained several squadrons of cavalary soldiers. Elephants were also used in wars. One day, there was a priest who visited Ayodya by the name of Bagawan Wiswamitra. Since Prabu Dasarata respected religious beliefs very much, the arrival of Bagawan Wiswamitra was welcomed with great honor.







http://wayangku.files.wordpress.com/2008/09/wy-prabu-rama.jpg
Rama (Sanskerta: राम; Rāma, 罗摩)


http://lh3.ggpht.com/-2xF88x9fXDk/RrVKq6lCXBI/AAAAAAAAA3Y/noY-NOd9GaM/IMGP1223.JPG
Rama atau Ramacandra (Sansekerta: रामचन्द्र; Rāmacandra)


http://wayangku.files.wordpress.com/2008/09/wy-raden-laksmana.jpg
Laksmana (Dewanagari: लक्ष्मण, Lakṣmaṇa)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar